Hobbymerpati.com,- Buangan ini adalah buangan terakhir Liga Bansel vs Liga Ronggolawe digelar. Soalnya dalam rapat di Kaffe Roffies Cofee, Selasa Malam (25/5), antara Pihak Bansel yang di wakili H. Megi, Nanang, Iksan dan Jatep serta pihak Liga Rongolawe yang diwakili oleh Kiki Hoki dan Elen Predika sepakat untuk kembali bersatu dan membikin Liga yang lebih wah lagi hadiah klasemennya, dengan nama LIGA BANSEL FEAT RONGGOLAWE.
Ketua PMTI Pusat, H. Rahmat yang menjadi mediator dan penengah mengacungkan dua jempol kepada dua belah pihak yang dengan tenang dan santuy dalam mengeluarkan unek-unek. Setelah brainstorming beberapa jam antara keduabelah pihak. Sama-sama mengeluarkan unek-uneknya, tapi pikiran yang tenang. Akhirnya keduanya luluh untuk mencari solusi terbaik untuk Bansel.
"Alhamdulilah, ada titik terang menuju Bansel bersatu kembali. Mudah-mudahan ini awal yang baik, karena kita duduk disini untuk mencari solusi, bukan untuk memperuncing situasi. Dan alhamdulilah, baik Ko Kiki Hoki maupun H, Megi keduanya memiliki keinginan dan niat yang sama untuk kembali bersatu," ujar Ketua PMTI H. Rahmat yang menjadi mediator.
Pihak Bansel dan pihak Ronggolawe sepakat bahwa buangan ini (30 Mei 2021) adalah buangan terakhir dua liga di Bandung Selatan. Sementara itu, burung yang berpoin akan langsung dibagikan hadiah klasemennya.
Islah antara Liga Bansel dan Liga Ronggolawe di Rofees Cafee jalan Mohamad Toha Bandung
Nah, untuk pembagian burung yang sudah berpoin, dari pihak Ronggolawe, Kiki Hoki menyarankan agar Total hadiah klasemen dibagi total lomba, kemudian dikali lomba yang sudah berjalan. Dan, hasilnya dibagikan terhadap burung berpoin sesuai presentasi. Pihak Bansel pun setuju dengan pembagian tersebut karena pembagian tersebut sangat adil dan tidak ada yang dirugikan, soalnya lomba baru berjalan beberapa kali.
"Kami disini sangat setuju dan sepakat soalnya ini untuk kebaikan Mania Bandung Selatan. Namun hasil rapat ini akan kami akan bicarakan dulu dengan rengrengan Bansel lainnya, mudah-mudahan mereka juga sepakat dan tidak ada yang dirugikan. Dan, saya yakin, untuk kebersamaan mereka juga akan setuju," ujar H. Megi.
Selanjutnya, keduabelah pihak sepakat menggelar lomba disatu titik dengan nama LIGA BANSEL FEAT RONGGOLAWE. Kesepakan ini masih dalam wacana. Rencananya hadih klasemen akhir adalah sebuah satu unit Mobil Avanza.
"Kita masih ada satu buangan untuk membereskan masalah di Liga masing-masing. Setelah selesai mari Bansel kumpul di satu titik disetiap buangannya. Saya sebagai ketua PMTI pusat siap mensuport penuh Liga Bansel Feat Ronggolawe ini. Yang penting silaturahmi di bansel tetap terjaga," ujar H. Rahmat.
Adanya kesepakatan antara Liga Bansel dan Liga Ronggolawe yang dimediatori oleh ketua PMTI pusat, memberi secercah harapan menuju Bansel bersatu. "Bila hobby ingin membuatmu bahagia, maka redamlah egomu," itulah ungkapan bijak ketua PMTI Pusat H Rahmat, agar di hobby ini tetap menjaga tali silaturahmi. (saemilan)
Poin-poin kesepakan Pihak Bansel dan Ronggolawe :
1. 30 Mei 2021 lomba terakhir ada dua Liga di Bandung Selatan.
2. Burung yang berpoin akan langsung dibagikan hadiahnya dengan perhitungan, total hadiah klassemen dibagi total lomba dan di kali lomba yang sudah berjalan. Hasilnya dibagikan sesuai presentasi.
3. Selanjutnya setiap buangan Bansel kumpul satu titik dengan nama LIGA BANSEL FEAT RONGOLAWE.
4. Ketua PMTI Pusat siap mendukung penuh LIGA BANSEL FEAT RONGGOLWE.
5. hal-hal lain akan dibicarakan di rapat selanjutnya.
