Hobbymerpati.com,- Usai mendaratpan si Pitung dikandang Royal, trisula Royal (Robby, Michael dan Pepen GA) kembali bikin gebrakan dengan memboyong dua burung kualitas joss. Jaguar, milik wendi Saefudin, Kencleng 339 Majalaya dan Gotri, Poros Tengah. Jaguar merupakan salah satu jablay dengan CC kenceng. Jaguar adalah generasi jablay “Putra Tasik” yang memiliki CC kenceng. Jaguar merupakan ternakan Kushitani Ciparay. Saat ini memiliki poin 120 di Liga Bansel.
Sementara itu, Go Tri adalah burung yang pekan lalu saat lomba totalan di lapak Candi mas juara keempat. Seolah tidka mau keduluan, Royal langsung memburu Go Tri hingga akhirnya deal, Go Tri pindah kandang ke Bogor.
75 juta untuk Jaguar milik Wendi Saefudin ditakeover Royal Bogor.
Royal team mendaratkan kedua burung ini bukan dengan uang recehan. Puluhan juta bahkan ratusan Royal harus mengeluarkan kocek untuk mendatangkan striker murni guna mengarungi Liga PMTI 2018. Banyaknya amunisi baru dikandang Royal, setidaknya tahun mendatang Royal team siap tarung di home dan away.
“Royal team fokusnya tahun 2019 nanti. Karenanya dari sekarang siapkan amunisi. Mudah-mudahan tahun 2019 Royal bisa eksis,” sebut Robby, Big Boss Royal team Bogor.
Royal Team Bogor terus buru burung-burung kualitas joss.
Tahun 2018 ini memang, Royal merupakan salah satu team yang paling gencar memburu amunisi jempolan. Bukan hanya player dari barat, player dari tengah pun banyak yang diambil. Hal ini untuk mengantisipasi lapak-lapak yang treknya berbeda agar disemua kondisi lapak bila satu burung tidak jalan, maka burung yang lain yang akan jalan.
Bila disandingkan sejak meleburnya Royal team ke trek tinggian nasional, kini Royal team memiliki amunisi komplit. Bukan hanya burung atas dan menuver saja, namun di player jablaypun Royal punya. “Ya mudah-mudahan saja burung-burung yang dibeli Royal stabil kinerjanya dan berprestasi,” ungkap Robby.
Giringan ini, Royal team akan berlomba di lapak Jungle Bogor dengan kekuatan penuh. Udah lomba di Jungle, Royal team siap melanglang buana ke lomba Tasikmalaya dan Karang Nanas. (sae Milan)
