DENADA IS BACK LANGSUNG GAET MOTOR, DINAR MAJALAYA BORONG JUARA, RWG EMBATAMA NAIK PODIUM EMPAT

Hobbymerpati.com,- Denada, burung milik Rudi Sampurna Teknik (SM) Bandung pantas mendapatkan satu unit sepeda motor di lomba Gedebage Cup I yang di gelar di lapak  Gedebage Bandung, Sabtu-Minggu (5-6/5). Dilaga semi final Denada langsung dinobatkans ebagai juara pertama karena semi final yang lain Bagja Dinar vs RWG dua-duanya tidak masuk. Sementara Denada dengan mantap mengalahkan Ninja, sehingga burung kelas nasional ini langsung naik podium.

Mpeh BSR menyerahkan piala dan sepeda motor gres kepada Mang Endang manajer SM

Lomba Gedebage Cup I digagas oleh Mpeh BSR, salah satu mania andhokan lawas di kota Bandung. Sudah beberapa kali lapak Gede bage menggelar lomba dan terus menunjukan trent postif. Sejak kick off dibuka lapak, tidak pernah ada lomba rugi. Peserta Gedebage terus menujukan peningkatan yang signifikan.

“Terimakasih kepada semua sponsor yang telah mendukung acara. Serta kepada team-team yang telah datang dan geber di Gedebage Cup 1. Terima kasih kepada Team Embatama, Dinar Majalaya, Ardijaya Banjaran, Bui Bandung, Mekar, KMS, Baron, Lodaya, Satria dan Panglima Bandung yang telah datang. Mohon maaf kalau ada kekurangan,” sebut Mpeh BSR sambil menjelaskan total peserta 420 dengan DU 190 burung.

Panitia lapak Gedebage makin kompak

Dilomba bertotalkan hadiah 27.5 juta ini, SM team Bandung lewat Denada kepuncak singgasana dengan menyisihkan rival-rivalnya. Buangan lalu, saat lomba total 20 juta SM memborong juara lewat tiga plaernya. Kini, meskipun hanya satu, namun Denada diganjar dengan satu unit sepeda motor new. “Mungkin lagi rezekinya mang. Ya mudah-mudahan event selanjutnya bisa kembali naik podium. Lapak Gedebage memang selalu hoki bagi burung-burung SM,” ujar  bos SM, Rudi via Whatapp massagernya.

Tidak terlalu sulit Denada amenaklukan lapak gedebage. Di partai semi final, burung yang tahun lalu juara nasional lapak Ciekek Majalaya ini menjadi juara si semi final. Di semi final, Denada mengalahkan Ninja dengan sempurna. Sementara RWG Embatama vs Bagja Dinar tidak masuk dua duanya. Ninja, harus berjibaku dengan dua burung lainnya. RWG embatama dan bagja, kedua-duanya dapat ditaklikan Ninja dengan mantap. Ninja sangat diuntungkan dengan mendapatkan bye dua kali.  Sehingga ia Ninja dinobatkan sebagai juara kedua.

Bagja milik Yogie Dinar mantap di posisi ketiga

Hitam Manis dan Bajing Ireng Dinar juara 1 dan dua di PB Super dan PB

Sementara itu, juara ke tiga didapat, Bagja milik Yogie Dinar Majalaya. Eksistensi Team Dinar makin bersinar seiring dengan prestasi burung-burungnya. Bukan hanya di lapak gedebage, namun di liga bansel pun beberapa player Dinar selalu ada yang tembus juara. Lomba kali ini Dinar borong juara. Bagja juara ketiga lomba nasional. Sementara  Bajing Ireng juara 1 Perang Bintang dan HHitam Manis juara 2 Jagongan Super.

Juara yang didapat Dinar Team ini menjadi modal berharga dieven selanjutnya. Apalagi, ke depan Dinar siap ngamen ke lomba-lomba nasional. Salah satu jablay kahotnya, Mutiara Hiotam sempat menjadi buruan team-team besar, karena saat lomab di Ciekek beberapa waktu mengalahkan I Love U yang menjadi juara di lomba nasional Bogor pekan yang sama.

Juara keempat RWG Embatama ancaman dieven mendatang

Rudi SM Pemilik Denada gaet motor di lapak gedebage

RWG milik Cakra Embatama harus puas berada diurutan keempat. Burung super stabil ini  kembali turun gunung usai masa istirahat oanjangnya. RWG menjadi ancaman. Soalnya beberapa kali burung ini tembus sepuluh besar. Bukan hanya di lomba lokalan, namun dilomba nasional juga sering nonggol di draf kejuaraan.

Pekan mendatang, kalau jadi lapak Gedebage akan menggelar lomba total 40 juta. “nanti kami obrolkan dulu dengan pihak sponsor dan berkoordinasi dengan team-team dan lapak lain. Soalnya, gedebage sudah beberapa buangan ini mengelar lomba. Kalau misalkan ada dukungan penuh, ayo kita rapatkan barisan mengelar lomba total 40 juta,” pungkas Mpeh. (sae Milan)