KANDASKAN WARAS DI FINAL, CEMONG SF JAWARA SEJATI

Hobbymerpati.com,- Cemong. Player milik Setia Family (SF) Sukabumi berhasil menjadi kampiun di lomba Anniversary PMTI Sukabumi yang digelar di lapak Prana, Sabtu-Minggu (12-13/1). Player stabil yang digeber langsung bos SF, Fahmi menjadi jawara sejati usai menaklukan Waras di partai final.

Cemong Juara kru SF team Sukamubi makin bersemangat

Meski dibeberapa kota banyak menggelar lomba : Bandung (Majalaya dan Bongkok), Bogor Lapak pertanian dan lomba nasional di lebaksiu, namun peserta Anniversary Sukabumi cukup banyak. Beberapa team luar kota juga banyak yang datang seperti Cianjur, Depok dan Bogor. Lapangan Prana Sukabumi yang menjadi tempat anniversary sangat menjanjikan untuk pertarungan burung-burung tinggi.  Kemungkinan besar, lapak ini yang akan dipakai tahun mendatang untuk lomba nasional.

Empat besar juara Anniversaru Sukabumi

Fahmi Aulani beserta Excel, dua bos muda Setia Family yang menjadi penanggungjawab lomba memberi garansi penuh bahwa lapak ini sangat bagus untuk mengelar lomba nasional. Namun, untuk saat ini pihaknya masih belum siap dikarenakan kepanitiaan dan mania lokal Sukabumi. “Tahun depanlah kita ajukan lomba nasional. Mudah-mudahan semuanya siap. Dari sekarang PMTI Sukabumi belajar mengelar lomba-lomba yang lebih besar,” ujar Fahmi usai lomba.

CEMONG JUARA MOTIVASI SF BERLIPAT

Setia Family merupakan satu-satunya team yang selalu wara-wiri dilomba-lomba nasional. Beberapa burungnya sempat menjadi juara di beberapa lapak lomba naional. Tahun ini juga kemungkinan besar, SF team bakal menggempur habis-habisan semua lomba besar. Apalagi, Cemong juara di lomba Anniversary PMTI Sukabumi memberi motivasi besar bagi semua kru SF. “Tahun ini Insya Alloh kami siap kembali meramaikan persaingan papan atas. Mudah-mudahan ada rezekinya,” ujar Exel yang diamini Fahmi.

Aksi Joki Cemong Fahmi dibabak keempat

Cemong memang tidak diunggulkan. Namun aksinya sejak babak pertama begitu menggoda. Dibabak-babak sebelumnya Cemong berhasil mengkandaskan rival terberatnya, Sandrego Bogor, yang saat ini Sandego yang sedang dalam top form.  Usai mengalahkan Sandrego, Cemong juga berhasil menaklukan Ucil dipartai enam besar. 

Dari partai ini, Cemong langsung ke final karena dua terbangan lainnya pada ngolong. Waras yang sudah menunggu di final juga dihabisi Cemong dengan perjuangan berat. Kedua burung datang tinggi kanan joki. Biasanya ketika mengalahkan Sandrego dan Ucil Cemong datang kiri joki, namun saat final datang kanan joki. Sangat sulit memang ketika datang kanan, namun Cemong berhasil masuk ring mesti harus mutar dulu ke depan dan hinggap diatas patek. “Alhamdulilah, ini Rezekinya Cemong. Mudah-mudahan derajat juaranya tetap terjaga dilomba mendatang,” asebut Fahmi.

Keberhasilan Cemong menjadi juara menjadi motivasi besar bagi SF. Ini adalah juara pertama kalinya SF dilomba bertotalkan 30 juta yang langsung digeber sang bos.

Sepuluh besar juara Klasemen Liga Sukabumi

WARAS BURUNG TRAH NOAH ANJING GILA

Dilomba ini Waras tak harus susah payah tembus ke final karena ketika sisa enam burung Waras mendapatkan bye yang langsung ke final versus Cemong. Sayangnya di partai final, Waras harus mengakui keunggulan Cemong dan harus puas berada di posisi runner up. Telisik punya telisik, Waras adalah trah dari Noah Anjing Gila milik Acong Sukabumi.

Trah Noah Anjing Gila memang selalu melahirkan anakan berkelas. Salah satunya Kera Sakti yang saat ini berada di Blue Dragon Cianjur. Begitupun dengan Waras, indukan betinanya berasal darti trak Noah.

REMOTE DAN MAGMA BERBAGI JUARA EMPAT

Remote dan Magma Cianjur harus berbagi dijuara keempat usai dipartai final perebutan keempat kedua burung ngolong dan jeblos. Magma, burung semi milik SNR Cianjur dengan CC door ini memang diunggulkan.  Burung selalu datang merapat hingga ring. Kualitas loncat dan kepatek begitu sempurna, yang menyebabkan lawan tidak bisa berkutik.

Remote team tetap stabil dijalur juara tembuskan Remote juara empat

Saat perebutan juara keempat, Magma datang sendirian. Tak ada rival gandengannya, Magma ngolong. Sementara itu Remote harus tertinggal jauh dibelakang. Remote yang digeber Anang terbang tinggi. Sayangnya, terlalu enak Anang menggeber Remote tidak kontrol sehingga Remote jeblos patek. Karena kondisi cuaca tidak memungkinkan utuk terbang, pemilik Remot dan Magma sepakat untuk membagi juara empat. (saemilan)

Empat besar juara Anniversary PMTI  Sukabumi