logo
Informasi Seputar Hobi Merpati


Liga M-Strong Tasikmalaya Lapak Gulir Lanud

PAMUNGKAS IS THE BEST


Rabu, 20 November 2019


PAMUNGKAS IS THE BEST
ulle
Sang jawara Liga Mstrong tasik lapak Gulir Lanud

Hobbymerpati.com,- Kurang lebih 900 Total peserta melebur dalam gelaran panggung Liga M-Strong Tasik yang di gelar dilapak Gulir Lanud Tasikmalaya Sabtu-Minggu, (16-17/11). Membludaknya peserta menjadi bukti bahwa Tasikmalaya benar-benar mania merpati jempolan dan para petarung sejati. Dominasi player-player slam jump alias jablay yang menjadi ciri khas player-player asal Tasik menghiasi gelaran. Sengitnya pertarungan ditengah ketatnya persaingan klasement di Liga Tasik menjadi alasan kuat team-team pemilik point klasement tampil maksimal untuk menjadi jawara dan mempertahankan serta menambah point demi jadi yang terbaik.

Mereka yang bahagia di lapak Gulir Tasikmalaya.

Animo dan antusias para peserta terasa sangat berbeda dilapak Gulir Lanud Tasikmalaya, Ditambah cuaca yg sangat panas dan angin cukup kencang menambah adrenalin pertarungan semakin sengit dan seru.

Alhasil hari Sabtu pun ditutup s.d babak DU dan dilanjutkan di hariminggu. Babak demi babak dilewati oleh para petarung demi menjadi yg terbaik, dibabak 5 menjadi babak paling menegangkan dimana hanya menyisakan 10 player Semut - Azo, Sukma - Mataram, Swiss - KNS, Pamungkas - PSR, Galato - Sagima, Prabu - As, Klewang - Azo, Ducati - Ramayana, Virus - BMB, Sandigo - AL dan di babak 6 kembali mengerucut menjadi 5 player tersisa menuju babak semifinal.

Sepuluh besar lapak Gulir Lanud Tasikmalaya.

Di sisa 5 player, Ducati dari Team Ramayana yang kembali mendapat tantangan berat karena harus berhadapan dengan burung wisit Galato milik team sagima, dan begitupun Pamungkas - PSR harus berhadapan dengan sandigo milik Team AL, sementara Sukma yang mendapatkan bye secara otomatis tinggal menunggu di semifinal, alhasil makin mengerucut menjadi 3 player tersisa di babak 7 menuju tangga Juara semakin terbuka buat ketiga player tersisa, Pamungkas - PSR, Sukma - Mataram dan Ducati - RM.

Juara Perang Bintang.

Di sisa 3 player babak 7 Pamungkas kembali mendapatkan Bye, sementara Sukma- Mataram harus berhadapan terlebih dahulu dengan Ducati milik H. Agus team Ramayana. Pertarungan pun sangat sengit antara kedua player semifinalis tersebut tapi apa mau dikata jika dewi fortuna malah lebih memihak kepada player bye Pamungkas burung wisit dengan segudang prestasi milik H. Farid dari team PSR.

Ducati yang sudah meninggalkan jauh rivalnya sukma dengan besutan atasnya yang mewah justru tidak dapat mendarat dengan sempurna diatas matras alias jebol patek, begitupun dengan sukma yang tak mampu turun dengan sempurna, dan secara otomatis menobatkan pamungkas milik H. Farid dari team PSR menjadi jawara Putaran 3 Liga M-Strong Tasik, sementara Sukma dan Ducati harus terbang ulang untuk memperebutkan Juara 2-3 dan apa yang terjadi, lagi-lagi Sukma yang datang duluan justru malah ngolong dan begitupun dengan Ducati yang dibesut sang joki Asep kembali mencium panasnya pasir lapak Gulir Lanud alias jebol patek. Melihat waktu yang sudah menunjukkan pukul 17.00 WIB dan kondisi para playernya yang sudah terlihat kelelahan setelah 2x terbang ulang membuat sang joki serta pemilik team mengambil kesepakatan untuk berbagi Juara dan point.

Sementara lanjutan dari lomba utama yang bertajuk Perang Bintang tidak kalah meriah dan semangat tinggi ditunjukkan para peserta untuk tetap strong ikut larut kembali dalam pendaftaran, alhasil 2 jawara terbaikpun Terlahir 1.  QK - Ramayana 2. Nogo lintang - PTC Team, menutup gelaran Panggung Putaran 3 Liga M-Strong Tasik di lapak Gulir Lanud Tasikmalaya Sabtu-Minggu kemarin.

H. Rahmat selaku ketua penyelenggara mengungkapkan bahwa melihat animo dan antusias seperti yang terasa dalam lomba dua hari ini berharap menjadi kebangkitan mania merpati Tasik dalam mengarungi Liga M-Strong Tasik yang akan segera bergulir di Giringan A mendatang, ditambah dukungan penuh datang dari para tokoh seperti H. Agus Ramayana, Koh Pepen GA dan para tokoh lainnya yang hadir menyaksikan langsung gelaran Putaran 3 Lapak Gulir menambah keyakinan bahwa tasik akan tetap kokoh dan menjadi yang terbaik dalam melahirkan player-player berkelas dan mampu bersaing di kancah Nasional. (ule)