DAYUNI BORONG JUARA ANIVERSARY DAN KLASEMEN, TIK TIK TERBAIK DI PERANG BINTANG

Hobbymerpati.com,-  Dayuni, player milik BTKC Pangandaran menjadi bintang di Anniversary PMTI Pangandaran, Setia Family Cup 1, Lapak Karangsari, Jumat-Minggu (27-29/12). Selain menjadi jawara Anniversary PMTI Pangandaran, lewat double poin yang didapat, Dayuni juga menjadi jawara Liga PMTI Pangandaran 2019. Meskipun bertarung dengan player-player luar kota yang notabene memiliki “brand” nasional, Dayuni mampu menyudahi lomba hingga final. Dipartai finalpun, sesama satu teamnya, Dayuni menghentakan jagat merpati tinggian pangandaran dengan menjungkalkan rivalnya. Good Job Dayuni. Jawara Aniversary dan Jawara Klasemen Akhir.

Dayuni Double Winner Juara Anniversary dan juara klasemen akhir PMTI pangandaran.

Beberapa team papan atas juga ikut meramaikan peta persaingan Setia Family Cup 1 ini. Selain SF sendiri, Buana Bandung, Mutiara Purwokerto, RMT Reborn, SDR Ciamis, Hoki Bandung, Kenceleng Bandung, Ramayana Tasikmalaya, dan juga beberapa team luar kota lainnya ikut bersaing menjadi yang terbaik. Hanya saja, player-player Pangandaran terlalu kokoh, tiga besar dikuasai oleh player-player pangandaran. Dayuni, Kasembadan dan MT 1 adalah player-player Pangandaran yang telah memiliki derajat dan hoki tersendiri di lapak-lapak Pangandaran.

Prabu nyantol diposisi keempat.

Fahmi Aulani dan Acxel Hartandi, motor Setia Family mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu suksesnya acara Setia Family Cup 1 di lapak karangsari. “Ini merupakan awal yang baik. Mudah-mudahan kedepannya SF bisa kembali mengadakan SF cup 2 di Pangandaran. Terima kasih Pangandaran. Kami pergi untuk kembali,” ujar Fahmi, bos muda asal Sukabumi ini.

Setia Family Squad TERIMA KASIH PANGANDARAN.

Meskipun, di lomba ini salah satu player andalannya, MKJ hanya mampu nyantol di posisi kelima karena ketika sisa delapan burung jebol patek versus Prabu, namun Fahmi tetap memberi apresiasi postif terhadap kinerja para playernya. 

Sementara itu, team luar kota yang tembus juara adalah Buana lewat performa apik Prabu. Piyikan hasil ternakan Buana ini mampu bersaing dan menjadi juara keempat. Saat semi final, kalau tidak hinggap dulu ditangan, Kemungkinan Prabu akan melangkah ke final karena Prabu terbang didepan.  “Prabu baru diturunkan dilomba ini. Dan langsung juara. Mudah-mudahan kedepannya bisa stabil,” ujar Steven Buana.    

Juara Klasemen Akhir Liga PMTI pangandaran.

SF tembuskan MKJ Wali dan Presiden.

TIK TIK DAN PRESIDEN TERBAIK DI PERANG BINTANG

Kinerja Tik-tik memang luar biasa. Di partai perang bintang, player milik Jemy Omes ini bertarung dengan player-player berbrand nasional. Dari babak kebabak, Tik-tik terbang di depan dengan sempurna. Hingga final, ia harus ketemu Presiden milik SF yang di geber Acxel Hartandi. Dipartai final pun Tik-tik mampu menanggulangi Presiden. Dan, Tik menjadi jawara di Perang Bintang. Sementara Presiden jarus puas di posiis runner up.

Tik tik dan Presiden terbaik di Perang Bintang.

Nanang Kartu, ketua PMTI Pangandaran bersama ketua panitia Aweng mengucapkanj terima kasih kepada semua mania yang telah hadir di lomba anniversary Pangandaran. Ia berharap dengan adanya sponsor yang masuk ke PMTI pangandaran memberi motivasi besar bagi mania lokal pangdnaran untuk terus berusaha mengorbitkan player-player berkualitas. “Terima kasih peserta luar dan dalam kota yang telah meramaikan lomba. Mohon maaf kalau ada kekurangan. Dans aya ucapkan selamat kepada para juara,” ujar Nanang Kartu bersama Aweng. (saemilan)  

Tik tik jawara Perang Bintang.

Panitia dan kru SF kami pergi tuk kembali.

Sepuluh besar SF Cup PMTI Pangandaran.

Empat besar SF Cup Pangandaran

Dayuni siap ngorbit di nasional