CHEPOT GF TERBAIK DI UTAMA, NICOLAS RMT DESTA JUARA RING

Hobbymerpati.com,- Putaran 6 nasional PMTI di lapak Giri Pala Sayangan Banjarnegara sukses tergelar. Sekira 1200 peserta hadir di lapak yang terbilang lapak paling bagus di jateng ini. Alur kerja panitia yang rapi, burung gak ada yang hilang, terbangan cepat membuat ketua PMTI memberi apresiasi yang postif untuk lapak Giri Pala Sayangan. "Keren. Lapak Giri Pala terbanganya cepat, burung datang tinggi-tinggi. dan yang penting burung gak ada yang hilang. Ini adalah lapak kedua setelh sultan lapak yang terbaik," ujar ketua PMTI H. Rahmat usai lomba.

Sang Jawara Nasional Giri Pala Sayangan

Persaingan menuju yang terbaik memang sangat ketat. Apalagi hampir 90 persen team yang biasa ngamen ke nasional hadir. Chepot milik Yopie GF DEpok berhasil menjdi kampiun juara sejati usai mengalahkan Raja BBC dipartai final.

Meski saat laga final wasit menunjuk Raja sebagai pemenangnya, namun, joki Chepot langsung melayangkan protes. Dan setelah dilihat di kamera, ternyata Chepotlah yang berhasil duluan ke patek. dengan demikian, Chepot langsung dinyatakans ebagai juara sejati nasional Giri Pala, sementara Raja sebagai runner up.

Chepot GF Depok berhasil kukuhkan sebagai juara sejati

"Alhamdulilah, Chepot membuka wisitnya di nasional. Mudah-mudahah tahun ini Chepot bisa mempertahankan gelar juara," ujar bos GF yopie kepada hobbymerpati.com.

Juara ketiga dan keempat di dapat oleh Predator Sejati Gold. Predator harus mengakui keunggulan Raja disemi final menyebabkan ia harus puas berada di posisi ketiga. Sementara itu di posisi keempat. Cakrawala PHG harus berjibaku mengalahkan dua rival seterunya yang kalah di enam besar.

Sepuluh besar dikuasai team lokal Banjarnegara

di dua laga tersisa, Cakrawala berhasil mengalahkan Sadis Singo Team. Dan dibabak penentuan, player milik Panghegar ini berhasil mengalahkan Satruia Tama diperebutan juara keempat dan kelima. Kemenangan Cakrawala ini kembali menstabilkan player PHG yang selalu tembus juara dilomba nasional.

Dua puluh besar juara lomba nasional GIri Pala Sayangan

NICOLAS JUARA RING, LANGSUNG MERANGSEK KE PPAAN ATAS KLASEMEN
Nicolas milik H. Rahmat RMT Desta berhasil menjadi kampiun lomba ring. Dipartai final Nicolas berhasil meningalkan jauh Sentanu milk FJT SA Kebumen. Kemenangan Nicolas ini langsung mencatatkan namanya di draf klassemen Sementara. Dengan tambahan poin 160, Nicolas langsung ke papan atas klasemen dengan raihan 280 poin.

Nicolas RMT Desta berhasil menjadi juara dilomba ring

Dua buangan terakhir NIcolas memang lagi on fre. Sejak di lomba THR Tasikmalaya hingga di banjar negara, aksi Nicolas memang luar biasa. Hanya saja di lomba utama Nicolas belum beruntung. "MUdah mudahan saja dilomba berikutnya Nicolas bisa berprestasi di lomba uatama," beber H. rahmat yang juga sebagai ketua PMTI ini.

TIGA PLAYER BERBAGI DI PERANG BINTANG
Zahira mandiri putra, Victory Wong Electrik dan India SRC terpaksa harus berbagi di parrtai perang bintang karena waktu sudah tidak memungkinkan terbang. Zahira milik H. M Ihsan Mandiri Putra adalah kemenangan ketiga tiga giringan ke belakang. lapak KBB, lapak Serojha Dago dan terkahir di lapak Giri Pala. Tiga buangan beruntun Zahira berhasil tembus juara.

Tiga player Zahira Victori dan India harus berbagi di perang bintang

Sementara itu Vicrory WE langsung tancap gass usai mabung. Ya, baru pertama kali VIctory di lombakan di nasional dan langsung tembuys juara di Perang Bintang. India milik SRC Kroya juga berhasil menjadi bagian dari pembagian perang Bintang.

Panitia Giri Pala Sayangan sukses gelar lomba nasional putaran 6

LOMBA PUTARAN 7 DIGELAR DI KUNINGAN
Lomba nasional berikutnya akan di gelar di Kuningan Jawa Barat dengan total hadiah 125 Juta. Diharapkan dengan adanya lomba nasional di Kuningan, PMTI makin berkembang dengan mengepakan sayapnya disetiap pelosok Jawa Barat yang belum terjamah dengan lomba nasional. "Lomba nasional di Kuningan diharapkan memicu banyaknya peserta pemula. Selain itu lomba nasional di Kuningan juga merupakan salah satu program PMTI untuk mengepakan sayap," ujar ketua PMTI. (saemilan/biangbarat)